Anisa AE - Sarinah Malang, siapa yang tak tahu? Selain karena tempatnya sangat strategis, berada di pusat Kota Malang. Di sini juga terkenal dengan tempat belanja dan nonton film. Namun kali ini Sarinah merambah pada foodcourt yang baru dibuka kemarin pada tanggal 7-8 Oktober. Benar-benar foodcourt baru dan masih kinyis-kinyis.
Seperti kebanyakan foodcourt pada sebuah mall, Sarinah Malang juga menyediakan foodcourt di lantai dua. Kita akan puas cuci mata di lantai bawah, lalu bisa naik ke atas untuk melepas dahaga, tanpa perlu keluar mall.
Setelah naik eskalator, di sebelah kanan kita akan disambut dengan sebuah tulisan 'Makan Nakam' yang sangat besar. Sepertinya wajib pula narsis di tulisan ini jika mampir ke Sarinah. Tak lupa, saya juga narsis di sini. Kan gak lucu kalau makan di foodcourt, tapi yang dipotret hanya makannya.
Banyak stand di tempat ini yang bisa kita pilih. Mulai dari jajanan ringan sampai makanan berat. Untuk penikmat makanan khas Palembang, jangan khawatir. Di foodcourt Sarinah Malang disediakan siomay dan juga pempek.
Bagaimana rasa keduanya? Untuk siomay, cocok di lidah saya. Rasanya lembut dan bumbu kacangnya juga terasa. Tidak terlalu keras dan lembek, tidak berat saat mengunyah untuk gigi saya yang masih belum sempat ditambal permanen. Pempeknya juga enak karena saat itu saya pilih pempek andalan, pempek kapal selam. Rekomendasi dari seseorang yang saya temui di sana.
Bagi penikmat bakso dan mie ayam, di sini juga ada. Baksonya empuk, mienya juga enak. Buat penyuka kuah, jangan lupa minta kuah jika memesan mie ayam ataupun mie pangsit. Kebetulan saya pesan mie pangsit bakso dan juga es kopyor, sayangnya lupa buat minta kuah. Hiks. Eh tapi walaupun tanpa kuah, bumbu mienya terasa kok. Ada parutan asin-asinnya, keju kali ya? Pelayanan di sini juga oke punya. Kalau es kopyor, seperti es kebanyakan. Segaaar. Eh tapi punya saya langsung habis sih. Hahaha.
Buat yang suka nyamil, di sini ada crepe juga. Awalnya saya pikir es cream roti gitu, pas tau, jadi pingin nyoba juga. Sayangnya gak ada pisau, cuma garbu kecil aja. Lumayan susah sih makannya, soalnya harus makan dengan porsi lumayan banyak, satu lembar gitu. Jadi kurang bisa menikmati, tapi cream vanila, cokelat, dan stroberinya terasa di lidah. Saking terasanya, gigi saya juga protes.
Eh, di sini juga ada es krim dan kopi. Cocok buat penghilang stres dan mengembalikan mood. Es krim bisa mengembalikan mood dari rasa manisnya. Eh itu kan saya, hihihi, penyuka es krim. Sayangnya saya belum sempat merasakan esnya, balapan ma Asma. Saat Asma makan es pun saya belum sempat motret. (Baca selengkapnya)
