kepanjenkita.com - Dalam upaya memperbaiki kualitas hidup anak-anak berkebutuhan khusus, kader Posyandu Disabilitas mengadakan pertemuan khusus yang melibatkan berbagai pihak terkait. Acara ini digelar untuk membahas berbagai tantangan serta mencari solusi dalam memberikan layanan kesehatan dan perkembangan optimal bagi anak-anak disabilitas. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Malang Creative Center pada 5 Agustus 2024.
Selama tiga hari, acara diselenggarakan di ruang kelas lantai 3 gedung MCC, mulai dari pukul 08.00 hingga sore hari. Acara pembukaan dihadiri oleh berbagai tokoh, seperti Lukmanul Hakim (pimpinan BMH Kota Malang), Ken Kerta (Founder LINKSOS), Nurhadi dari YBM PLN, serta Ibu Ni’matuzahroh, S. Psi., M. Si., Ph. D (Kepala Pusat Pengembangan Individu Berkebutuhan Khusus Fapsi UMM). Acara ini juga didukung oleh tiga pemerintah daerah, yakni Kabupaten Malang, Kota Batu, dan Dinas Kesehatan Kota Malang.
Posyandu Disabilitas ini berfokus pada pemahaman dan perawatan anak berkebutuhan khusus atau disabilitas, dengan lebih dari 60 peserta dari kader dan tenaga kesehatan. Tujuan dari acara ini adalah meningkatkan kapasitas peserta dalam keterampilan psikologis, pemahaman asesmen disabilitas, serta penyusunan program kerja yang lebih baik untuk anak disabilitas di setiap daerah.
Sebanyak 11 pemateri diundang untuk memberikan materi, salah satunya adalah Ibu Ni’matuzahroh yang membahas pentingnya mengenali individu berkebutuhan khusus. Dukungan juga diberikan oleh Baitul Maal Hidayatullah (BMH) dan YBM PLN, yang telah bekerja sama sejak 2019.
Ken Kerta berharap kegiatan ini akan menjadi inspirasi bagi lembaga lain untuk turut mendukung program disabilitas. (AW - Gus Dhur)
